LAPORAN
PRAKTIKUM III
PENGARUH TURGOR TEHADAP MEMBUKA DAN
MENUTUPNYA STOMATA
Dosen
Pembimbing: Dr. Dede Nuraida, M.si
Disusun
Oleh: Ali Musthofa
(1103130033)
2013-A
PROGRAM
STUDI PENDIDIKAN BIOLOGI
FAKULTAS
KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN
UNIVERSITAS
PGRI RONGGOLAWE (UNIROW) TUBAN
Jalan raya manuggal no.61
tuban.Telp.(0356)322233
2015
KATA PENGANTAR
Tiada
kata yang lebih indah selain puja dan puji syukur kehadirat Allah SWT. Atas
limpahan Rahmat dan Hidayah-Nya, sehingga penulisan laporan ini dapat berjalan
dengan lancar dan diselesaikan dengan baik.
Ucapan terimakasih kami haturkan kepada
Dosen pengampu mata kuliah FISIOLOGI TUMBUHAN, Dr. Dede Nuraida, M.Si yang telah memberikan bimbingan kepada kami
sehingga kami dapat menyelesaikan laporan ini dengan baik dan benar. Penulisan laporan
ini digunakan untuk memenuhi tugas mata kuliah FISIOLOGI TUMBUHAN. Penulis
sangat menyadari bahwa dalam menyusun laporan
ini masih jauh dari kesempurnaan. Maka dari itu penulis sangat mengharapkan
kritik dan saran yang membangun, sehingga diharapkan bisa digunakan sebagai
bahan pembenahan yang lebih lanjut serta peningkatan kualitas dari laporan ini.
Dan semoga laporan ini bermanfaat.
Tuban
, 20 juli 2015
Penyusun
Daftar Isi
HALAMAN
JUDUL................................................................................. I
KATA
PENGANTAR ............................................................................. Ii
DAFTAR
ISI ............................................................................................. Iii
Judul
............................................................................................................ 4
A.
Tujuan..................................................................................................... 4
B.
Landasan Teori........................................................................................ 4
C.
Permasalahan........................................................................................... 5
D.
Metode Praktikum.................................................................................. 5
1. Waktu
Dan Tempat.......................................................................... 5
2. Alat
Dan Bahan............................................................................... 5
3. Langkah
Kerja.................................................................................. 5
4. Hasil
Pengamatan............................................................................. 6
E.
Pembahasan............................................................................................. 7
F. Kesimpulan ..............................................................................................7
PENGARUH TURGOR TEHADAP MEMBUKA DAN
MENUTUPNYA STOMATA
A. Tujuan
Praktikum
1.
Mengamati
pengaruh turgor terhadap membuka dan menutupnya stomata
B. Landasan Teori
Perubahan tekanan turgor menyebabkan
pembukaan dan penutupan stomata terutama disebabkan oleh pengambilan dan
kehilangan ion kalium(K+). Secara reversibel oleh sel penjaga.
Stomata membuka ketka sel-sel penjaga secara aktif mengakumulasi K+
dari sel-sel epidermal disekitarnya. Pengambilan zat terlarut ini menyebabkan
potensial air didalam sel penjaga menjadi lebih negatif,kondisi ini
memungkinkan air mengalir ke dalam sel secara osmosis sehingga sel menjadi membengkak. Sebagian besar K+ dan
air disimpan si vakuola,dengan demikian tonoplas juga memainkan peranan
penting.peningkatan muatan positif sel akibat masuknya K+ diturunkan
dengan pengambilan ion klorisa(Cl-) melalui pemompaan ion hidrogen
yang di bebaskan pada saat asm organik setelah kehilangan ion hidrogennya.
Penutupan
stomata di sebabkan oleh pengeluaran K+ dari sel penjaga yang
menyababkan kehilangan air secara osmotik. Pengaturan akuakorin bisa juga
terlibat dalam pembengkakan dan pengerutan sel penjaga dengan mengubah
permeabialitas terhadap air. Pembukaan stomata berkolerasi dengan transpor
aktif pengeluaran H+ oleh sel penjaga.(Cambel 2003)
Dengan
adanya fotosintesis ini, maka kadar co 2 didalam sel-sel tersebut menurun ini
disebabkana karena sebagian dari co2 mengalami reduksi menjadi ch2o karean
peristiwa ini, maka berkuranglah ion ion h+
sehingga ph lingkungan itu bertambah , jadi keadaan lingkungan itu
menuju kebasa. Kenaikan ph ini sangat baik bagi kegiatan enzim posporilase guna
megubah amilum yang ada didalam sel-sel penutup menjadi glukosa-l-phospat.
Dengan
terbentuknya glukosa ini maka naiklah nilai osmosis isi sel-sel penutup yang
kemudian menyebabkan masuknya air dari sel sel tetangga kedalam sel-sel
penutup. Tambahan volume ini menimbulkan turgor, dan karenanya mengembanglah
dinding-dinding sel penutup dibagian yang tipis. Maka membukalaha
stomata.(dwijosputro,1988)
Setelah itu, mengganti reagen air dengan larutan sukrosa10%. Terlihat
celah stomata tidak berbeda jauh dengan celah stomata yang hanya ditetesi oleh
air. Ini dikarenakan sel penjaga masih mampu beradaptasi dengan lingkungan,
sehingga kandungan air di dalam sel penjaga sedikit mengalami osmosis. (http://princessfita.blogspot.com/2011/02/aktivitas-stomata.html)
C. Permasalahan
1.
Apa
yang kalian amati pada stomata yang ditetesi air, jelaskan!
2.
Apa
yang kalian amati pada stomata yang ditetesi air gula, jelaskan!
3.
Kesimpulan
D. Metode Praktikum
1.
Waktu Dan Tempat
Adapun waktu dan tempat pada praktikum
Hari/Tanggal : kamis, 02 juli
2015
Pukul : 09.10-11.45 WIB
Tempat : Laboratorium
Biologi Universitas PGRI Ronggolawe Tuban.
2. Alat Dan Bahan
1.
Alat
·
Mikroskop
·
Kaca
preparat
·
Silet
2.
Bahan
·
Daun
Rhoeo discolor
·
Air
putih
·
Air
gula
2.3 Cara Kerja
1. Menyiapkan
alat dan bahan yang akan digunakan praktikum
2. Membuat
2 sayatan tipis dari daun Rhoeo discolor
3. Meletakan
sayatan pada kaca preparat dan di tetesi air
4. Letakan
kaca preparat pada meja obyek di mikroskop
5. Mengatur
perbesaran lensa baik obyektif maupun okuler
6. Melakukan
pengamatan dan menggambar hasil yang didapat
7. Selanjutnya,
mengganti sayatan dengan yang baru dan di tetesi dengan air gula
8. Letakan
kembali pada meja obyek pada mikroskop
9. Melakukan
pengamatan dan mengamati gambar yang di dapat
10. Membuat
laporan
2.4
Hasil Pengamatan
Larutan
|
Gambar
|
keterangan
|
Air Gula (glukosa)
|
|
Stomata tertutup
|
Air
|
|
Stomata Terbuka
|
E.
Pembahasan
Membuka dan menutupnya
stomata tergantung pada perubahan-perubahan turgidiitas dari sel-sel penutup,
yaitu pada sel-sel turgid lubang membuka dan sel-sel mengendor lubang menutup.
Stomata membuka karena sel penjaga mengambil air dan menggembung dimana sel
penjaga yang menggembung akan mendorong dinding bagian dalam stomata hingga
merapat.
Pada pengamatan yang
telah kita lakukan pada daun Rhoeo
discolor yang ditambahkan air mengakibatkan stomata membuka, ini disebabkan
naiknya potensial air didalam sel penutup dan kemudian menyebabkan masuknya air
dari sel-sel tetangga ke dalam sel-sel penutup.tambahan volume air ini
menimbulkan turgor, dan karenanya mengembanglah dinding-dinding sel penutup,
maka membukalah stomata.cahaya juga dapat berperan dalam merangsang masuknya
air ke sel penjaga dan jika tumbuhan ditempatkan pada tempat yang gelap.
Pada
percobaan yang ke 2 yaitu pada saat Rhoeo
discolor ditambahkan glukosa mengakibatkan stomata menutup, karena tekanan
turgor turgor turun maka secara otomatis
air yang tersedia pada sel penutup kembali ke sel tetangganya, sehingga
mengakibatkan berkurangnya turgor pada sel-sel penutup dan kendurnya sel-sel
penutup berarti menutupnya stomata, karena sel tetangga mengembang dan
mendorong sel penutup kedepan sehingga stomata tertutup. Dari gambar
diatas dapat dilihat bahwa kondisi
stomata menutup setelah ditetesi sukrosa 10% ini karena adanya larutan sukrosa
10 %, larutan sukrosa sendiri mempunyai
sifat hipertonis yang apa bila melewati
sel penjaga menyebabkan air sel penjaga berosmosis keluar sel sehingga tekanan turgor sel penjaga lebih
rendah dari pada sel tetangga sehingga menyebabkan stomata menutup.
Adapun stomata yang belum menutup
secara maksimal ini dikarenakan letaknya berjauhan dengan sisi yang ditetesi
sukrosa 10% . dan semakin pekat larutan
sukrosa yang diberikan maka akan cepat menutupnya stomata
F. Kesimpulan
Dari
praktikum yang telah kami lakukan dapat disimpulkan bahwa :
1. Membuka
menutupnya stomata dipengaruhi oleh
larutan sukrosa 10%
2. Membuka
menutupnya stomata dipengaruhi tekanan turgor sel penjaga dan sel penutup
No comments:
Post a Comment